Menumbuhkan Jiwa Bela Negara dan Kepemimpinan Mahasiswa IPB: Ketua OSIS Angkatan 62 Ikuti Pembinaan Karakter Tahun 2025

Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Kapasitas Bela Negara Mahasiswa Jalur Ketua OSIS kembali diselenggarakan oleh Subdirektorat Pembinaan Karakter, Organisasi Kemahasiswaan, Olahraga, dan Kesenian Mahasiswa IPB University. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 31 Oktober 2025 bertempat di Dodiklatpur Rindam Jaya, Gunung Bunder, dengan melibatkan 259 mahasiswa Ketua OSIS Angkatan 62.

Kegiatan ini dibuka melalui upacara resmi yang berlangsung dengan khidmat, dihadiri oleh jajaran Direktorat Kemahasiswaan IPB, para pelatih militer, serta para pendamping kegiatan. Rangkaian acara dimulai pukul 10.00 WIB dengan pengibaran bendera Merah Putih, menyanyikan lagu Indonesia Raya, amanat pembina upacara, hingga penyematan peserta Bela Negara sebagai simbol komitmen awal peserta dalam mengikuti rangkaian latihan karakter dan kepemimpinan.

Melalui program ini, mahasiswa diarahkan untuk memahami nilai-nilai dasar bela negara, memperkuat kedisiplinan, karakter, tanggung jawab, dan jiwa kepemimpinan. Pembinaan ini bukan sekadar pembekalan fisik, tetapi lebih pada pembentukan kapasitas intelektual, emosional, dan moral agar mahasiswa mampu menjadi pemimpin muda yang berintegritas dan siap berkontribusi bagi bangsa.

Dalam amanatnya, Prof. drh. Deni Noviana, PhD, MSi selaku Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB menyampaikan:

“Bela negara tidak selalu identik dengan perjuangan fisik atau angkat senjata. Bela negara juga berarti memberikan kontribusi nyata melalui ilmu pengetahuan, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa IPB harus mampu menampilkan semangat bela negara dalam setiap aktivitas akademik dan sosialnya melalui integritas, tanggung jawab, kepedulian, dan semangat gotong royong.”

Pembinaan Bela Negara Jalur Ketua OSIS menjadi salah satu upaya IPB dalam menyiapkan mahasiswa untuk menjadi agen perubahan yang tangguh, berkarakter, dan berjiwa kebangsaan di tengah tantangan global. Diharapkan kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen mencintai negeri, membangun persatuan, serta melahirkan generasi muda IPB yang cerdas secara intelektual sekaligus kuat secara moral, mental, dan spiritual.